Maba BSA Antusias Ikuti Pre-Test Mata Kuliah Pancasila dan Kewarganegaraan di Pertemuan Awal

  • 11 September 2024
  • 09:44 WITA
  • Administrator
  • Berita

Mahasiswa baru Jurusan Bahasa dan Sastra Arab (BSA) UIN Alauddin Makassar, khususnya di Kelas AR.1 Semester I, dengan penuh semangat mengikuti pre-test Mata Kuliah Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan. Kegiatan ini dipandu oleh Dr. H. Mohamad Harjum, M.Ag., dosen pengampu mata kuliah tersebut, yang bertujuan untuk melihat sejauh mana pemahaman awal mahasiswa terhadap materi yang akan dipelajari.

Pre-test ini berlangsung pada pukul 10.50-12.30 dan berfokus pada topik-topik penting yang akan dibahas sepanjang semester, seperti konsep demokrasi dan hak asasi manusia. Dr. Harjum menjelaskan bahwa pre-test ini dilakukan untuk mengukur pemahaman dasar mahasiswa terkait materi populer di kalangan mereka dan yang relevan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. "Kami ingin mengetahui sejauh mana mereka sudah memahami konsep-konsep dasar ini sebelum mempelajarinya secara lebih mendalam. Ini akan menjadi bahan perbandingan untuk melihat perkembangan pemahaman mereka di akhir perkuliahan nanti," ujar Dr. Harjum.

Mahasiswa baru tampak antusias mengikuti pre-test ini, karena selain sebagai pengantar awal kuliah, kegiatan ini juga membuka wawasan mereka tentang pentingnya pemahaman terhadap isu-isu kebangsaan, seperti demokrasi dan hak asasi manusia. Salah satu mahasiswa menyatakan bahwa meski pre-test ini menantang, ia merasa lebih tertarik untuk memahami lebih dalam mengenai topik-topik yang akan dibahas di kelas Pancasila dan Kewarganegaraan. "Pre-test ini memberikan gambaran awal yang jelas tentang apa yang akan kami pelajari ke depannya, dan saya merasa ini sangat penting sebagai bekal pemahaman kami tentang kehidupan bernegara," katanya.

Pre-test ini menandai dimulainya perjalanan akademis mahasiswa baru dalam mempelajari Pancasila dan Kewarganegaraan, yang diharapkan akan memperkaya pengetahuan mereka tentang hak-hak dan kewajiban sebagai warga negara yang baik. Dr. Harjum berharap, melalui proses pembelajaran ini, mahasiswa akan mampu lebih memahami dan mengaplikasikan nilai-nilai Pancasila serta prinsip demokrasi dan HAM dalam kehidupan sehari-hari.