Jurusan Bahasa dan Sastra Arab (BSA) sukses melaksanakan kegiatan Pembekalan dan Pelepasan PKL/ Magang bagi mahasiswa peserta program Kampus Berdampak yang akan diterjunkan ke berbagai lembaga mitra. Acara ini berlangsung pada Senin, 29 September 2025 di L.T. Fakultas Adab dan Humaniora, dihadiri oleh Dekan Fakultas Adab dan Humaniora, Wakil Dekan Bidang Akademik, Ketua dan Sekretaris Jurusan BSA, para dosen pembimbing, serta mahasiswa semester VII BSA.
Kegiatan ini diawali dengan pembukaan, dilanjutkan sambutan Dekan Fakultas Adab dan Humaniora, Prof. Dr. H. Barsihannoor, M.Ag. yang menegaskan pentingnya magang sebagai sarana implementasi ilmu di dunia nyata. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan:
“Mahasiswa BSA harus membawa semangat akademik, etika, dan profesionalisme. Magang bukan sekadar memenuhi SKS, tetapi ajang untuk membuktikan bahwa keilmuan yang diperoleh di kampus dapat berdampak langsung di masyarakat.”
Pembekalan diberikan oleh Wakil Dekan Bidang Akademik, Prof. Dr. H. Muhammad Yusuf, M.Pd. dan tim dosen yang memaparkan etika komunikasi, manajemen waktu, penyusunan laporan, dan strategi menghadapi tantangan di lapangan. Para mahasiswa juga mendapat arahan teknis terkait pelaksanaan program, termasuk mekanisme monitoring, evaluasi, dan pelaporan hasil magang.
Acara dilanjutkan dengan prosesi pelepasan secara simbolis. Ketua Jurusan BSA menyerahkan mahasiswa kepada perwakilan mitra, sebagai tanda dimulainya masa magang. Para mahasiswa menyatakan komitmen untuk menjaga nama baik jurusan, berkontribusi positif, dan memaksimalkan pengalaman belajar di lapangan.
Salah satu mahasiswa peserta magang, menyampaikan kesan dan harapannya:
“Kami siap belajar dan mengabdi, serta menjadikan pengalaman magang ini sebagai bekal untuk masa depan.”
Kegiatan diakhiri dengan doa bersama dan sesi foto, yang menandai dimulainya penugasan mahasiswa ke lokasi masing-masing. Dengan adanya program Kampus Berdampak ini, Jurusan BSA berharap mahasiswa dapat mengembangkan kompetensi akademik, sosial, dan profesional secara seimbang.