Mahasiswa Program Studi Bahasa dan Sastra Arab (BSA) Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar menjalankan program Magang Kampus Berdampak di Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) 1 Kota Makassar. Kegiatan ini merupakan bagian dari implementasi program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM)yang memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk belajar dan berkontribusi langsung di dunia pendidikan.
Kegiatan magang ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi pedagogik dan profesional mahasiswa BSA, khususnya dalam bidang pembelajaran Bahasa Arab di tingkat madrasah. Para mahasiswa berperan aktif dalam proses pengajaran, pendampingan ekstrakurikuler, serta kegiatan literasi bahasa di lingkungan madrasah.
Dosen pembimbing lapangan, Dr. Mohamad Harjum, M.Ag., menyampaikan bahwa kegiatan ini tidak hanya memberi pengalaman praktis bagi mahasiswa, tetapi juga menjadi sarana pengabdian dan kolaborasi antara perguruan tinggi dan lembaga pendidikan.
“Program ini diharapkan mampu menumbuhkan rasa tanggung jawab dan kepekaan sosial mahasiswa, sekaligus memperkuat kompetensi mereka sebagai calon pendidik Bahasa Arab yang moderat dan kreatif,” ujarnya.
Mahasiswa peserta magang juga mengaku antusias mengikuti kegiatan ini. Mereka terlibat dalam penyusunan perangkat pembelajaran, praktik mengajar di kelas, serta kegiatan keagamaan dan kebahasaan di lingkungan sekolah.
“Kami mendapatkan banyak pengalaman baru, terutama dalam memahami karakter peserta didik dan menerapkan metode pengajaran yang menarik,” ungkap Muh. Amruh, salah satu peserta magang.
Program Magang Kampus Berdampak ini dijadwalkan berlangsung selama [durasi magang, misalnya “dua bulan”], dan menjadi salah satu bentuk komitmen Prodi BSA UIN Alauddin Makassar dalam mencetak lulusan yang unggul, tangguh, serta berdampak bagi masyarakat.