Gowa, 18 Desember 2025 — Jurusan Bahasa dan Sastra Arab (BSA) Fakultas Adab dan Humaniora Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar memperingati Hari Bahasa Arab Dunia 18 Desember 2025 dengan menggelar Seminar Internasional yang dilaksanakan secara hybrid (luring dan daring). Kegiatan ini berlangsung di Lecturer Theater (LT) Fakultas Adab dan Humaniora UIN Alauddin Makassar dan diikuti oleh dosen, mahasiswa, serta peserta dari berbagai institusi dalam dan luar negeri.
Seminar internasional ini mengusung tema:
“بين الحفاظ على الهوية ومواكبة الحداثة:
اللسانيات والأدب العربي في العالم المعاصر”
(Menjaga Identitas, Merespons Modernitas: Linguistik dan Sastra Arab dalam Dunia Kontemporer)
Tema tersebut merefleksikan tantangan dan peluang bahasa Arab dalam menghadapi arus globalisasi, modernitas, dan perkembangan ilmu pengetahuan, tanpa meninggalkan akar identitas linguistik dan kulturalnya.
Acara ini secara resmi dibuka oleh Dekan Fakultas Adab dan Humaniora UIN Alauddin Makassar, Prof. Dr. Barsihannoor, M.Ag., yang dalam sambutannya menegaskan bahwa peringatan Hari Bahasa Arab Dunia bukan sekadar seremonial, tetapi momentum akademik untuk memperkuat posisi bahasa Arab sebagai bahasa ilmu, budaya, dan peradaban global.
Seminar menghadirkan para narasumber internasional dan nasional, yaitu:
- Prof. Dr. Firdaus, M.Ag.
(UIN Alauddin Makassar – Indonesia) - Dr. Mowafg Abrahrem Masoud
(Universitas Zawiyah – Libya) - Dr. Abd. Rahman Mohamad Mohamad Al-Ra’wy
(Markaz Dirasat al-Lughah al-‘Arabiyyah) - Dr. H. Rijal Mahdi, Lc., M.A.
(UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon – Indonesia)
Para pemateri membahas berbagai isu strategis terkait linguistik Arab kontemporer, dinamika sastra Arab modern, serta upaya menjaga identitas bahasa Arab di tengah perkembangan teknologi dan perubahan sosial global.
Diskusi seminar dipandu oleh Ahmad Ridho A., perwakilan Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) BSA UIN Alauddin Makassar, yang berhasil menghidupkan suasana dialog akademik secara interaktif antara pemateri dan peserta, baik yang hadir langsung maupun yang mengikuti secara daring.
Melalui kegiatan ini, Jurusan BSA UIN Alauddin Makassar menegaskan komitmennya dalam mengembangkan kajian bahasa dan sastra Arab yang responsif terhadap perkembangan zaman, sekaligus tetap berakar pada nilai-nilai keilmuan dan identitas kebahasaan Arab. Seminar ini diharapkan menjadi ruang pertukaran gagasan internasional serta memperkuat jejaring akademik lintas negara di bidang bahasa dan sastra Arab.
