Akar Segala Akar

  • 02-11-2023
  • 05:20 WITA
  • Salahaddin Ayyub Fakhruddin
  • Opini

Setiap kali mengajarkan ilmu kepada siapapun, hati dan akal ibarat tumbuhan yang memunculkan tunas-tunas baru, dan daun-daun lain ikut bertambah hijau hingga lebat, hingga cabang-cabang pun ikut bertambah banyak, lalu menumbuhkan buah-buah tak terhitung yang manis nan harum, hingga tumbuhan itu tak peduli lagi dalam posisi dan jabatan apa ia berdiri, tegak lurus menjulang ke atas, kokoh tak tergoyahkan, kuat tak tumbang. Akarnya sudah bersambung dengan akar besar, akar segalakar, yaitu Sang Pemilik Kehendak Mutlak. 

 

Keinginannya hanya bersumber dari Sang Pencipta Yang Maha Punya Kehendak mutlak, hingga akar-akar keinginan dirinya melebur dalam kehendak akarnya, akarnya didominasi oleh akar dari segala akar yaitu kehendak Allah dan keridhaanNya. Hingga pohon itu tak peduli lagi pengaruh dari yang lain, karena baginya sudah tak berarti dan bernilai. ia menjadi pohon dibutuhkan banyak makhluk, dirinya menjadi tempat berteduh, buah-buahnya dimanfaatkan. Karena semenjak akarnya bersambung dengan akar segala akar, maka dirinya pun bermutasi menjadi tidak butuh tapi dibutuhkan sebagaimana Allah yang kepada-Nya semua makhluk butuh. Tidak butuh lagi ketinggian dan pujian dari makhluk, karena ia sudah bersama pemilik mutlak ketinggian dan pujian yaitu Allah swt. Dirinya menjulang tinggi ke atas karena mengikuti akarnya yang Maha Tinggi. 

 

Simaklah firmanNya:

?????? ???? ?????? ?????? ??????? ??????? ???????? ????????? ?????????? ????????? ????????? ??????? ??????????? ??? ???????????

Tidakkah kamu perhatikan bagaimana Allah telah membuat perumpamaan kalimat yang baik seperti pohon yang baik, akarnya teguh dan cabangnya (menjulang) ke langit.

Hati-hati menanjakkan diri ke atas dengan mendompleng di batang-batang pohon besar yaitu pohon dari segala pohon. Menjadikan agama sebagai tangga menggapai popularitas dunia. Hati hati menjegal akar-akar yang kecil untuk tumbuh karena boleh jadi akar itu bersambung dengan akar dari segala akar.