Cegah Kekerasan Seksual di Prodi BSA, Dosen BSA Ikuti Workshop Advokasi PPKS

  • 14 Desember 2023
  • 02:04 WITA
  • Administrator
  • Berita

Dosen Bahasa dan Sastra Arab UIN Alauddin Makassar, Dr. Nurkhalis A. Gaffar, M.Hum. mengikuti “Workshop Advokasi Tim Unit Layanan Terpadu (ULT) Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual (PPKS) Di Perguruan Tinggi”. Kegiatan ini dilaksanakan oleh Pusat Studi Gender dan Anak (PSGA) LP2M UIN Alauddin Makassar yang berlangsung sejak 14-15 Desember 2023 di Hotel Swis-belhotel Makassar. Peserta kegiatan terdiri dari para awkil dekan 3, KPKE, Focal Point Fakultas dan UNICEF, Dema serta Sema UIN Alauddin Makassar.


Kegiatan Workshop ini dibuka langsung oleh wakil rektor 3 bidang kemahasiswaan, Prof. Dr. Khalifah Mustami. Dalam sambutannya, beliau berharap kegiatan ini akan menjadi media advokasi bagi penguatan, pendampingan dan penanganan serta pemulihan korban Kekerasan Seksual (KS). “Berdasarkan hasil penelitian Komnas Perempuan hingga tahun 2020 sebanyak 27% kasus KS terjadi di Perguruan Tinggi. Oleh karenanya ia berterima kasih kepada PSGA yang telah menginisiasi pelaksanaan workshop dan berpesan agar peserta nantinya akan menjadi duta-duta PPKS di lingkup UIN dan Masyarakat”, katanya.

Kepala pusat PSGA, Prof. Dr. Hj. Djuwairiah Ahmad, M.Pd., M.TESOL dalam pengantarnya mengatakan bahwa workshop ini adalah kegiatan terakhir tahun 2023 yang menjadi amanah dari Kementerian Agama kepada lembaganya untuk memperkuat peran Unit Layanan Terpadu (ULT) dalam penanganan Kekerasan Seksual (KS).

Sedangkan Ketua LP2M, Dr. Rosmini, M.Th.I yang sebelumnya adalah kepala pusat PSGA menyampaikan harapannya bahwa ULT PPKS yang telah terbentuk sejak 2021 dapat memainkan peran strategisnya dalam penanganan KS di UIN Alauddin melalui penerbitan regulasi yang telah ada, yaitu Surat Keputusan Rektor nomor 587 tentang Pedoman Pencegahan dan penanggulangan Kekerasan Seksual pada UIN Alauddin Makassar. “Membangun Komitmen Bersama dari seluruh komponen di kampus Peradaban dengan motto Zero Tolerance pada KS dan insersi PPKS dalam program kampus di semua level akademik terutama melalui afirmasi anggaran yang  mendukung kegiatan PPKS”, ungkapnya.

Ketua prodi Bahasa dan Sastra Arab sangat mendukung dan mengapresiasi dosen BSA yang hadir dalam workshop tersebut. “Saya berharap agar kegiatan tersebut akan berlanjut dan masif dilakukan sehingga sosialisasi PPKS dapat dipahami oleh sivitas akademika UIN mengingat masih terbatasnya media penyampaian informasi tentang kekerasan seksual. (BSP)